Lhokseumawe – SMKN 1 Lhokseumawe menerima kunjungan istimewa dari Forum Generasi Berencana (GenRe) bekerja sama dengan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (BKKBN) Provinsi Aceh, serta Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Lhokseumawe pada Rabu, 18 Desember 2024.
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk mempercepat penurunan angka stunting dan pencegahan anemia di kalangan remaja. Acara ini berlangsung di Aula SMKN 1 Lhokseumawe, yang difasilitator oleh Yasir Arafat, Duta GenRe Provinsi Aceh sekaligus anggota Forum GenRe Kota Lhokseumawe, serta Muhammad Agung Yusranda, Ketua Humas Forum GenRe Kota Lhokseumawe.
Sosialisasi ini merupakan bagian dari program "INI GENTING" (Implementasi Nyata GenRe Cegah Stunting), yang menitikberatkan pada pencegahan stunting sejak usia remaja. Dalam kesempatan tersebut, Yasir Arafat memberikan pemaparan mendalam mengenai pentingnya pencegahan stunting serta menjelaskan cara-cara mencegah anemia pada remaja.
“Harapan saya, para pelajar dapat memahami pentingnya asupan gizi yang seimbang sebagai langkah preventif terhadap stunting. Selain itu, saya berharap mereka juga memperoleh pemahaman mengenai pencegahan anemia, yang dimulai dari diri mereka sendiri, lingkungan sekitar, hingga sekolah,” ujar Yasir Arafat dengan penuh semangat.
Selain itu, Agung Yusranda juga mengenalkan program "Tentang Kita", yang bertujuan memberikan keterampilan hidup (life skills) kepada remaja serta edukasi mengenai pencegahan kekerasan seksual. Program ini diharapkan dapat menurunkan angka kekerasan seksual di kalangan pelajar secara signifikan.
Kegiatan ini diikuti oleh ratusan pelajar SMKN 1 Lhokseumawe dan dihadiri oleh Bapak Muhammad Ridwan, S.Sos, Deputi Bidang Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera DP3AP2KB Kota Lhokseumawe, yang didampingi oleh perwakilan dari BKKBN Provinsi Aceh.
Beberapa peserta, seperti Saiful Bahri dan Muhammad Fauzan Adhima, menyampaikan apresiasi atas materi yang disampaikan dalam sosialisasi tersebut. Mereka mengungkapkan bahwa informasi yang diterima sangat bermanfaat dan dapat memperkaya pengetahuan mereka mengenai pentingnya gizi yang tepat, serta cara mencegah stunting dan anemia.
“Alhamdulillah, kegiatan ini sangat bermanfaat. Penjelasan yang diberikan sangat jelas dan mudah dipahami. Kami berharap dapat membagikan informasi ini kepada teman-teman lainnya agar lebih banyak yang sadar tentang pentingnya menjaga kesehatan tubuh,” ungkap Saiful dan Fauzan dengan antusias.
Kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai ajang edukasi, tetapi juga sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran remaja tentang pentingnya menjaga kesehatan diri dan lingkungan. Program-program yang digagas oleh Forum GenRe diharapkan dapat menciptakan generasi muda yang sehat, produktif, dan bebas dari ancaman stunting maupun anemia, sejalan dengan upaya pembangunan kesehatan masyarakat secara berkelanjutan.(RA)
